Day: June 9, 2023

Profil Bos Jalan Tol Jusuf Hamka, Tagih Utang Rp 800 M ke PemerintahProfil Bos Jalan Tol Jusuf Hamka, Tagih Utang Rp 800 M ke Pemerintah

Profil Bos Jalan Tol Jusuf Hamka, Tagih Utang Rp 800 M ke Pemerintah

Jusuf Hamka, entrepreneur jalur tol menagih duwit yang dipinjamkannya ke pemerintah sebesar Rp 800 miliar. Dilansir dari website sarana Nahdlatul Ulama (NU) Majalah Aula, ia menjelaskan bahwa utang itu terjalin dengan deposito PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) yang belum dibayarkan pemerintah sejak 1998 lalu.

Terlepas dari akar kasus yang mengambil alih perhatian publik. Sebenarnya siapa Jusuf Hamka dan berapa total harta kekayaannya?

Jusuf Hamka atau akrab disapa Babah Alun lahir di Samarinda pada 5 Desember 1957. Ia memiliki nama asli Joseph Alun dan menjadi entrepreneur berhasil di bidang pembangunan jalur bebas rintangan (tol). Nama belakangnya ia peroleh gara-gara diangkat menjadi anak oleh ulama besar Indonesia, yakni Buya Hamka dan memutuskan masuk Islam (mualaf).

Dikutip dari https://binamargadki.net/, orang tua Babah Alun berasal dari kalangan berpendidikan tinggi. Ayahnya, Joseph Suhaimi adalah dosen, namun sang ibu, Suwanti Suhaimi berprofesi sebagai guru. Meski begitu, keduanya berpikiran moderat agar tidak melarang putranya untuk memeluk agama Islam. Bahkan, mereka berharap Jusuf untuk menjadi umat yang taat.

Pertemuan pertama Jusuf Hamka dengan Buya Hamka berjalan di Masjid Al Azhar Indonesia. Awalnya, ia bertanya perihal tata langkah masuk Islam. Sontak saja, sang ulama berharap anak angkatnya itu untuk langsung membaca dua kata-kata syahadat pas itu juga tanpa menunda hingga esok hari.

Mengacu pada publikasi Antaranews, Babah Alun tak lupa untuk berbagi dengan sesama. Ia sering mengadakan kesibukan amal, keliru satunya program Warung Nasi Kuning Pojok Halal yang memberi tambahan dukungan makanan untuk orang-orang membutuhkan. Ia juga mendirikan daerah ibadah Masjid Babah Alun di pinggir jalur Tol Depok-Antasari (Desari) dan kolong Tol Wiyoto Wiyono.

Pimpinan PT Citra Marga Nusaphala Persada

Menurut Muhammad Basyir (2022) dari Fakultas Hukum (FH) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) didalam karya tulisnya, Mohammad Jusuf Hamka pernah menjadi pedagang asongan pas berusia 10 tahun. Kendati demikian, ia sempat mengenyam pendidikan di beberapa perguruan tinggi biarpun tidak hingga tamat.

Beberapa universitas yang pernah dicicipinya, pada lain Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta (1974), Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti (1974), Administrasi Bisnis di Columbia College (1977), dan jurusan Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jayabaya (1980).

Bagi Babah Alun, sekolah hanya sebagai daerah untuk tahu langkah belajar, berpikir, dan tahu tanpa kudu mencapai gelar. Sejak 1986, ia menjadi memulai kariernya dengan bekerja di perusahaan bidang konstruksi jalanan sebagai sopir. Ia juga pernah mendirikan bisnis pabrik kayu lapis di Samarinda, namun berhenti beroperasi lantaran tidak membayar dana reboisasi.

Sebelum menjadi Direktur Utama (Dirut) PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), ia memiliki kedekatan dengan pemegang saham perusahaan itu. Ia lebih memilih untuk menerapkan style kepemimpinan kharismatik dan demokratis, dibandingkan otoriter. Pasalnya, menurutnya, ia selamanya mengajak kerja sama para bawahannya.

Aset Jusuf Hamka
Jusuf Hamka sering diberi julukan sebagai bos jalur tol gara-gara kepemilikannya pada sejumlah ruas tol di Indonesia. Beberapa diantaranya, Tol Cawang-Tanjung Priok atau Tol Ir. Wiyoto Wiyono yang menerapkan proses layang dengan teknik Sosrobahu. Ada pula Tol Soreang-Pasirkoja, Tol Depok-Antasari (Andara), dan Tol Waru-Juanda.

Diketahui, Jusuf Hamka mengoleksi berbagai kendaraan mewah, diantaranya SUV Premium Audi Q7 (2015) seharga Rp 25 miliar dan SUV Premium Audi E4 senilai Rp 1,25 miliar. Pada 9 September 2022 lalu, ia menjual Range Rover 5000 cc miliknya seharga Rp 3 miliar dan memilih belanja 35 unit mobil listrik Wuling Air EV seharga Rp 238 juta hingga Rp 295 juta per unit.